K E H I DU P A N 'insan di alam baqa'

Spesifikasi Buku
Penerbit : ROSDA Bandung
Pengarang : Halimuddin, SH.
Tebal : 260 Hal.
Tahun : 1988
Harga : Rp. ,-
Tgl Beli : -----

Buku ini pinjaman milik teman saya, lagi-lagi saya tidak tahu harus kemana mengembalikannya, tapi semoga dia sudah mengikhlaskannya. Awal membacanya SERAM juga…..,

Meskipun kita menyadari bahwa kita semua akan ada di tempat ini, yaitu di KUBUR. Kubur adalah pintu gerbang ke alam lain, yaitu alam yang abadi, alam sejati. Yang disebut kubur itu tidak perlu harus selalu di dalam tanah. Bisa juga di perut binatang buas, di dasar samudera atau sebagai abu dan semuanya disebut KUBUR.

Mati adalah akibat dari hidup. Setiap makhluk hidup pasti akan mati tetapi mati yang bagaimana yang terbaik…., di uraikan oleh pengarang sangat jelas kita lihat saja daftar isinya;

Mati
1. Ingat mati
2. Godaan-godaan dalam Sakratul Maut
3. Roh keluar
Alam barzah
1. Azab kubur
2. Tempat Arwah di Barzah
3. Doa
4. Lamanya di Barzah
Kiamat
1. Tanda-tanda Kiamat
2. Peristiwa Kiamat
3. Sangkakala
Akhirat
1. Sibangkitkan dari kubur
2. Hasyar = berkumpul
3. Syafaat
4. Orang kafir
5. Haudh (Telaga)
6. Melihat Tuhan
7. Hisab = pengadilan Tuhan
8. Al-Mizan = timbangan
9. Ash-Shirath = titian (jembatan) yang akan dilalui
10. Lamanya di Akhirat = tergantung amal baik perbuatan selama didunia

Siapapun yang sudah memiliki buku ini atau sejenis buku ini janganlah hanya sekedar tahu lalu buku ini hanya penghuni Rak, cobalah untuk sesekali tetap di baca ulang supaya lebih di pahami dan tidak ada ruginya jika kita mengulang bacaan buku ini bukankah kita hidup menuju pada kematian….

Bagi yang belum punya segeralah membeli buku-buku jenis ini, saya tahu kita sudah sering di ingatkan pada ceramah-ceramah agama baik di TV, Radio, Taklim Masjid dan acara keislaman lainnya oleh para ustad dan ustadjah. Akan tetapi tidak ada salahnya kan memiliki buku jenis ini maksudnya yang berhubungan tentang AJAl, Alam Baqa dan sbg-nya.

Sungguh bagi yang belum pernah menyaksikan bagaimana ketika ajal seseorang berada diujung waktu dan bagaimana godaan-godaan ketika sakratul maut seseorang mungkin tidak bergetar hati ketika membaca buku ini.

Tetapi bagi yang pernah menyaksikan kerabat atau keluarga atau teman dan karib atau orang lain ketika sakratul maut berada diujung waktu saya yakin akan lebih paham dan merasakan MANFAAT buku-buku jenis ini sebagai pengetahuan dan bekal ilmu dalam memperbaiki, menambah dan menyempurnakan amalan yang selama ini belum atau sudah di lakukan.

Maka itu Yuk kita sama-sama memperbaiki, menambah dan menyempurnakan dibawah ini;

• Amalan ibadah kita dari Sholat, puasa dan zakat yang harus dibayarkan,
• Amalan sadaqoh kita dari amal jariah, santuan yatim-piatu, sedekah dhuafa-fakir miskin, dsb
• Amalan dzikir kita dari dzikir sholat, dzikir asma alhusna, shalawat, wirid dsb
• Amalan sunah-sunah lainnya
• Perbuatan baik kita pada kakek-nenek, orang tua, pasangan, anak dan saudara kandung/tidak kandaung, ipar-ipar lalu
• Perbuatan baik pada rekan kerja, kawan, sahabat dsbgnya
• Perbuatan baik pada sesama muslimin-muslimat, mukminin-mukminat, kepada non islam,
• Perbuatan baik pada binatang piaraan kita; sudahkah kita benar-benar dengan cinta kasih memeliharanya, memberi makan-minum dll,
• Perbuatan baik pada tanaman kita; sudah kita sering menyiraminya dan perbuatan baik pada tumbuhan lainnya juga pada alam
• Sudahkah kita sering bertobat dan memohon ampunan dalam rutinitas hidup kita dari pagi, siang dan malam?
• Sudahkah kita sesering mungkin MEMUJI Tuhan kita? Seperti memuji kebesarannya dari yang terlihat depan mata kita sampai yang tidak terlihat? Dari yang kita rasakan sampai yang tidak kita rasanya? Dari yang selalu terlintas di pikiran sampai yang tidak terlintas di pikiran? Dan lain sebagainya?
• Sudahkan dalam keseharian kita BENAR-BENAR merasakan Tuhan ITu ada bukan sebagai yang mengawasi, bukan sebagai yang melindungi atau bukan sebagai yang mengasihi dan mengampuni tapi sebagai YANG merahmati dan menyayangi juga mencintai kita?

Perbaiki, tambah dan sempurnakanlah semua di atas itu, semampu kita dan sebisa kita sampai ajal menjemput agar wafat dalam husnul khatimah,… amien.
Ingatlah semua diatas itu ada GANJARAN pahalanya dan hanya Allah yang maha Tahu seberapa besar nilai pahala yang kita dapat dan perbuatan lalai, malas, enggan, ragu-ragu dan perbuatan buruk kita semua-nya akan dipertanggung jwabkan di pengadilan Allah!!!...

***